8 Fraksi Setujui Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2019 Menjadi Perda

METRO UPDATE.CO.ID – BENGKULU – Rapat paripurna DPRD Provinsi Bengkulu Senin 27 Juli 2020 yang di pimpin wakil ketua 1 (satu) Samsu Amanah didampingi wakil ketua 1 ( dua ) Hj. Erna Sari Dewi SE dan wakil ketua 3 ( tiga ) H.Suharto,SE, MBA di hadiri langsung Gubernur Bengkulu Dr. H. Rohidin Mersyah.,MMA dan Forkopinda serta kepala dinas dan kepala Badan di lingkungan Pemda Provinsi Bengkulu. Agenda tentang laporan fraksi-fraksi terhadap rancangan peraturan daerah (Raperda) pertanggung jawaban pelaksanaan APBD tahun 2019 menjadi Perda.

Delapan fraksi di DPRD Provinsi Bengkulu diwakili juru bicara masing-masing fraksi membacakan hasil pembahasannya. Seperti disampaikan fraksi PDIP dengan juru bicaranya Edwar Samsi membacakan laporan pelaksanaan APBD 2019 fraksi PDIP menilai pelaksanaan

APBD 2019 masih banyak kekurangan anggaran harus diperbaiki oleh Gubernur dan jajarannya. Sedangkan fraksi Golkar menyampaikan apresiasi atas kinerja Gubernur dan jajaran dalam penanganan covid-19, serta berbagai prestasi yang diterima Gubernur Rohidin Mersyah selama memimpin Provinsi Bengkulu.

Pendapat serupa juga disampaikan fraksi-fraksi lainnya. Namun fraksi Nasdem diwakili Holil, bukan hanya menyampaikan masukan. Dan kritikan pedas. Tapi Holil membacakan surat Bupati Kepahiang kepada Gubernur Bengkulu menyangkut berbagai hak Kabupaten yang belum diterima seperti dana bagi hasil, dana pajak kendaraan bermotor dan lain-lain yang nilainya mencapai Rp. 12 miliar lebih, Holil minta hak tersebut bisa dibayarkan oleh Gubernur Bengkulu atas nama Pemerintah daerah Provinsi Bengkulu demi keadilan.

Gubernur Bengkulu dalam kata sambutannya mengakui masalah hutang terhadap Kabupaten dan Kota di Provinsi Bengkulu, namun saat ini masih dalam audit BPK Perwakilan Bengkulu, jika sudah selesai akan dibayar dari Dana APBD perubahan 2020. Sedangkan masalah jalan rusak di sejumlah Kabupaten, Gubernur berjanji akan memperbaikinya secara menyeluruh di APBD 2021 mendatang lewat anggaran Bencana di BPBD Provinsi Bengkulu. (Gus/ADV)

Komentar