Anggota DPRD Kota Bengkulu RDP Dengan Disnaker, Bahas Kenaikan Pengangguran

METRO UPDATE.CO.ID – BENGKULU – Berdasarkan data BPS RI di Kuartal ke-empat tahun 2020, angka pengangguran Kota Bengkulu naik menjadi 6,8 persen, meningkat 1,8 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya. Peningkatan angka pengangguran terbuka ini sebagian besar disebabkan karena pandemi Covid-19 yang membuat banyak perusahaan gulung tikar atau terpaksa melakukan PHK terhadap karyawannya, Selasa (23/3).

Dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi 1 dengan Disnaker, Wakil Ketua Komisi 1 Nuzul Se mengatakan pandemi Covid-19 bukan hanya mengakibatkan permasalahan kesehatan, namun juga mengakibatkan permasalahan ekonomi yang sangat rumit, seperti meningkatnya pengangguran dan terkontraksinya ekonomi yang cukup dalam.

“Oleh karena itu dia menilai butuh cara kerja yang luar biasa oleh OPD teknis untuk mengatasi pukulan berat akibat pandemi Covid-19 ini. Menjadi tugas berat bagi Disnaker untuk menciptakan peluang kerja sebanyak mungkin. Upaya itu bisa dengan memperkuat peran Disnaker sebagai OPD teknis ketenagakerjaan,” urainya.

Nuzul mengatakan bahwa persoalan utama yaitu persoalan anggaran, dapat dikoordinasikan dengan pengambil kebijakan, sehingga Disnaker dapat benar-benar menjalankan tupoksinya dalam mengurai problem pengangguran.

“Bisa dengan memberikan pelatihan bagi karyawan yang baru saja mendapat pemutusan hubungan kerja,” lanjutnya. (Yan/ADV)

Komentar