METRO Bengkulu – Bupati Bengkulu Utara, Arie Septia Adinata, bersama jajaran Dinas PUPR turun langsung membersihkan jalan masuk kabupaten menggunakan alat berat dan truk. Kegiatan ini digelar Jumat (14/3/2025) di sepanjang simpang Tugu Motor hingga jalan Workshop Kecamatan Arga Makmur, sebagai bagian dari Program 100 Hari kepemimpinan Arie-Sumarno menuju Bengkulu Utara Mahabbah (Maju Hebat dan Bahagia).
Gerakan Jumat Bersih ini digencarkan tanpa mengandalkan anggaran daerah. Arie menegaskan, kegiatan ini bertujuan membangun kesadaran masyarakat agar peduli lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan. “Kami temukan banyak limbah rumah tangga di selokan dan pinggir jalan. Ini memicu banjir saat curah hujan tinggi,” ujarnya. 
Bersama alat berat, tim fokus membersihkan jalan masuk kabupaten dari sampah dan vegetasi liar di sisi kanan-kiri jalan. “Selain antisipasi banjir, kami ingin pintu masuk kota terlihat bersih menjelang Lebaran,” tambah Arie.
Gerakan ini tidak hanya dilakukan sekali. Arie menjelaskan, setiap Jumat, desa-desa di Bengkulu Utara wajib melaksanakan tebas layang (pembersihan) secara serentak. “Ini bagian dari Program 100 Hari kami. Tujuannya membiasakan hidup bersih dan menjaga lingkungan,” tegasnya.
Pantauan Radar Utara, Bupati turun langsung memantau proses pembersihan di lokasi. Menurutnya, partisipasi masyarakat kunci utama keberhasilan program. “Kami imbau warga tidak lagi buang sampah di selokan. Mari jaga kebersihan bersama,” pesannya.
Antisipasi Banjir dan Persiapan Lebaran Curah hujan tinggi dalam sepekan terakhir menjadi alasan utama dipercepatnya kegiatan ini. Saluran air yang tersumbat sampah dinilai memperparah risiko banjir. Dengan membersihkan jalan masuk kabupaten, diharapkan aliran air lancar dan risiko bencana berkurang.
Tak hanya lingkungan, program ini juga menyasar persiapan menyambut Lebaran. “Kami ingin wisatawan dan perantau yang pulang melihat Bengkulu Utara bersih dan tertata,” ucap Arie.
Program 100 Hari Arie-Sumarno terus menjadi sorotan sebagai langkah progresif mewujudkan visi Mahabbah. Gerakan Jumat Bersih menjadi bukti komitmen kepemimpinan yang mengedepankan partisipasi aktif masyarakat.(Uj)
Komentar