Media Online Dianak Tirikan, FMOK Ancam “Oposisi” Saat Hearing Ke DPRD Kaur

METRO UPDATE.CO.ID – KAUR – Akibat kesenjangan dana Publikasi yang cukup signifikan antara media Online Rp.300 ribu dengan Media Cetak1,5 juta/Publikasi, kerena merasa dianaktirikan, Forum Media Online Kabupaten Kaur Hearing dengan Komisi 1 DPRD Kaur dan ancam OPOSISI dengan pemerintahan Kaur.

Ketua FMOK Asep Rianto,Di zaman Era Digital Media Online memiliki peran aktif dalam kontrol sosial melalui tulisan yang menyajikan informasi publik yang lebih cepat, serta menyajikan rangkaian kata menjadi kalimat yang menarik sebagai bahan informasi di masyarakat. Oleh karenanya, Namun, masih ada beberapa instansi pemerintah yang dinilai alergi terhadap media . Padahal, media sangat membantu pemerintah dalam menyajikan informasi, promosi maupun sosialisasi berbagai program demi memajukan Daerah.

Sayangnya Tambah Asep Ketua FMOK, di Kabupaten Kaur ada kesan yang kurang baik antara media Online dengan pemerintahan. Salah satu adalah ada ketidakseimbangan biaya publikasi antara media online dengan media cetak. Padahal, semua memiliki peran yang sama. Bahkan, media online lebig cepat dalam menyajikan informasi ke masyarakat dan lebih banyak dibaca.

FMOK Kabupaten Kaur merasa kecewa dengan Dinas Terkait yang tidak hadir pada saat Hearing,diantaranya Dinas PDK Kaur – Bappeda Kaur – Dinas PUPR dan Sekretaris Dewan

Dikatakan Juru bicara dari FMOK,Aprin Taskan Yanto kami sesungguh nya merasa kecewa dengan Dinas yang bersangkutan,tidak hadir waktu Hearing

Kami dari FMOK merasa di anak tirikan oleh Pemda Kaur terutama Dinas yang menganggarkan Biaya Publikasi Media online 300 Ribu untuk 1 kali Publikasi/advertorial

Jika nantinya Biaya publikasi untuk satu kali pemberitaan di media online tidak ada perubahan dan hanya dibayar 300 Ribu, maka kami yang tergabung dalam FMOK Kabupaten Kaur sekitar 50 wartawan online siap untuk OPOSISI demikian ditegaskan juru Bicara media online Aprin. Dari pantauan Media Hearing hari ini (kemaren) Senin 15/03/2021, tampak hadir Basarudin Pimpinan Rapat sekaligus Ketua komisi 1 dan Anggota DPRD Kaur , Asman Suhadi kepala dinas Kominfo, Haris Pribadi Sekretaris Badan Keuangan Daerah Kaurbelum menemukan jawaban yang memuaskan., Kami mintak khususnya Komisi l dan umumnya 25 DPRD Kaur untuk meng agendakan Rapat/Hearing kembali dengan tim anggaran Pemda Kaur/TAPD – Badan Legislasi anggaran DPRD Kaur – Bappeda dan Kesbangpol Kaur. Tutup Aprin Jubir FMOK. (PEWARTA:SULEX KAUR)

Komentar