METRO UPDATE.CO.ID–Seluma – Pemerintahan Kabupaten Seluma menggelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila dengan tema “Bersama Pancasila Wujudkan Indonesia Emas”. Upacara ini berlangsung di halaman Kantor Bupati Seluma dan dipimpin oleh Pjs. Bupati Seluma, H. Meri Sasdi, M.Pd, yang bertindak sebagai Inspektur Upacara.
Dalam pelaksanaan upacara tersebut, Kapten Kav Dedy Iskandar bertugas sebagai Perwira Upacara, sementara Ipda Iwan Seventino berperan sebagai Komandan Upacara. Adapun pembacaan ikrar dilakukan oleh Ketua Sementara DPRD Kabupaten Seluma, Suhandi, S. Sos, serta pembacaan UUD 1945 disampaikan oleh Zaky Nagoya.
Upacara peringatan ini dihadiri oleh berbagai unsur pimpinan daerah, termasuk Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah Kabupaten Seluma, para asisten dan staf ahli, serta pejabat eselon 2, 3, dan 4. Selain itu, turut hadir juga staf Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun non-ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Seluma, serta unsur TNI dan Polri yang berperan aktif dalam menyukseskan jalannya acara.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini merupakan momen penting bagi seluruh masyarakat Indonesia, termasuk di Kabupaten Seluma, untuk kembali menguatkan komitmen dalam menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila. Tema “Bersama Pancasila Wujudkan Indonesia Emas” yang diusung dalam peringatan kali ini menekankan pentingnya persatuan dan gotong royong dalam mencapai cita-cita besar bangsa, yaitu mewujudkan Indonesia yang maju dan sejahtera pada tahun 2045, atau yang dikenal sebagai visi Indonesia Emas.
Dalam amanatnya, Pjs. Bupati Seluma, H. Meri Sasdi, M.Pd, menyampaikan pesan penting mengenai peran Pancasila sebagai dasar negara yang menjadi panduan bagi seluruh rakyat Indonesia dalam menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara. Beliau menekankan bahwa Pancasila harus terus menjadi landasan dalam setiap kebijakan dan tindakan, baik di tingkat pemerintahan maupun masyarakat.
“Nilai-nilai Pancasila harus senantiasa kita pegang teguh sebagai pijakan dalam menghadapi berbagai tantangan yang ada. Dengan bersatu padu dan gotong royong, kita dapat mewujudkan visi Indonesia Emas pada tahun 2045,” ujar Meri Sasdi dalam pidatonya.
Selain itu, upacara ini juga menjadi ajang untuk mengenang kembali sejarah penting peristiwa G30S/PKI, yang menjadi latar belakang lahirnya peringatan Hari Kesaktian Pancasila. Momentum ini diharapkan mampu membangkitkan semangat patriotisme dan nasionalisme di kalangan masyarakat, serta mengingatkan akan pentingnya menjaga keutuhan bangsa dan negara dari ancaman ideologi yang bertentangan dengan Pancasila. (Uj)
Komentar