Ruas Jalan Provinsi Amblas, Gubernur Bengkulu : Penanganannya Gunakan Dana Bencana Alam

METRO UPDATE.CO.ID.—BENGKULU–Terkait amblasnya ruas jalan provinsi, di desa Kelindang Atas Kecamatan Merigi Kelindang, Kabupaten Bengkulu Tengah(Benteng),Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu akan melakukan perbaikan secara darurat terlebih dahulu, sebelum dilakukan perbaikan secara permanen.

“Pemprov sudah melakukan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi dan Kabupaten, serta telah dihitung dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi, karena untuk perbaikan menggunakan anggaran rutin tidak mencukupi, melihat besarnya volume kerusakan jalannya. Sehingga pihak BPBD agar dapat mengeluarkan anggaran dananya untuk penanganan jalan yang amblas dimaksud,” ungkap Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah, kepada jurnalis.

Dikatakan Gubernur, setelah dilakukan penanganan oleh pihak BPBD setempat, nantinya untuk perbaikan secara permanen akan disediakan anggaran dananya dalam APBD perubahan tahun ini. Mengingat ruas jalan alternatif masyarakat Bengkulu Tengah menuju Kabupaten Kepahiang, sudah harus bisa dilalui saat arus mudik dan balik lebaran nanti,” kata Rohidin, Jumat, (26/4/2019).

Secara terpisah, Anggota Komisi III DPRD Provinsi Bengkulu Tantawi Dali menyatakan, ruas jalan yang amblas sedalam lebih kurang 1 meter dan panjang sekitar 15 meter lebih tersebut, mau tidak mau untuk saat ini harus ditangani bersifat darurat, karena perbaikan secara permanen diperkirakan anggaran daerah juga terbatas.

Untuk itu, pihak legislatif bersama eksekutif (Pemprov) melalui dinas teknis akan membahas penyediaan anggaran dananya dalam APBD perubahan tahun ini.

“Dengan disediakan anggaran dana perbaikan jalan provinsi yang amblas dalam APBD Perubahan, diperkirakan baru bisa melakukan perbaikan secara permanen. Sekarang ini Pemerintah Daerah melalui dinas teknis dapat mengupayakan dahulu agar ruas jalan itu bisa dilalui meski belum dilakukan penanganan yang bersifat permanen,” jelas Tantawi

/Sementra satu hari pasca amblasnya jalan provinsi menuju PLTA Ujan Mas Kepahiang tersebut, Dinas PUPR Provinsi saat ini telah menurunkan alat berat jenis exapator, untuk membantu penanganan secara darurat, agar ruas jalan tersebut bisa kembali dilewati masyarakat. (rep/red/
KBRN )

Komentar