Sandi klaim rakyat suka jika Prabowo pakai baju warna coklat atau putih

METROUPDATE.CO.ID-JAKARTA – Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto diminta pengamat ubah gaya pakaian jika ingin dipilih di Pilpres 2019. Cawapres Sandiaga Uno menekankan, masyarakat sudah suka dengan gaya Prabowo yang akrab mengenakan seragam coklat atau putih.

“Pak Prabowo dipotret-potret dengan baju-baju yang lain, kita ubah-ubah tuh masyarakat enggak ada yang mau. Maunya Pak Prabowo pakai baju itu, sudah melekat di kepala mereka, kan kita selalu cek, kita cek pake data, Prabowo yang seperti apa yang masyarakat inginkan. Saya ini gila data,” katanya di Jakarta, Selasa (23/10).

Dia menuturkan, karakter Prabowo tidak bisa hilang walau ganti seragam. Prabowo tetap sosok yang tegas walau dipoles sedemikian rupa.

“Data-data kita menunjukkan bahwa masyarakat sudah terpatri Pak Prabowo mau pake baju apapun tidak akan mengubah karakternya dia. Dia orangnya tegas, sistem kepemimpinan nya strong, kuat. Beliau itu cinta terhadap tanah air, beliau itu tegas dalam mengambil keputusan khususnya di bidang ekonomi, beliau tegas membela rakyat kecil,” katanya.

Meski demikian, Prabowo sempat mengenakan kemeja berwarna biru. Contohnya saat hari ulang tahunnya pada 17 Oktober kemarin. Sandi mengatakan sesekali masyarakat suka bila Prabowo ganti seragam.

“Nah, begitu kita coba, masyarakat bilang, sekali kali boleh pakai baju itu. Biru kan warna kampanye kita, tim kampanye kita yang ingin sejuk ingin teduh,” tandasnya.

Sebelumnya, Pengamat Politik Universitas Paramadina Hendri Satrio menyarankan gaya kostum Capres Prabowo Subianto diubah jika ingin dipilih milenial di Pilpres 2019. Menurutnya masyarakat bosan melihat Prabowo seragam safari berwarna coklat.

“Kalau saya jadi timsesnya Pak Prabowo hal pertama yang saya ganti dengan dari Prabowo itu adalah kostum, jangan lagi putih, krem, coklat, orang bosen ngeliatnya, masa dari tahun 2014 itu itu lagi berusaha lah ganti misalnya sering sering pake batik, sering sering pake baju koko kek biar orang ngeliatnya fresh, this is Prabowo,” katanya di Anomali Cafe, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (21/10).

CEO lembaga survei politik Kedai Kopi tersebut menyarankan Prabowo mesti punya kemasan baru jika tidak ingin jalan capres petahana Jokowi lenggang mencapai dua periode. [eko]

( sumber : merdeka.com)

Komentar