Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua di Bengkulu Dimulai Maret

METROUPDATE.CO.ID–BENGKULU-—Penjabat (Pj) Gubernur Robert Simbolon mengatakan, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua di Provinsi Bengkulu telah dikoordinasikan dengan unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan Kabupaten/kota.

“Secara prinsip, kita akan bekerja maksimal untuk siapkan semuanya agar vaksinasi Covid-19 tahap kedua ini berjalan dengan lancar,” ujar Pj Gubernur Robert pada Senin, (22/2/2021) usai rapat virtual bersama Menteri Kesehatan di Ruang VIP Pola Pemprov Bengkulu.

Pj Gubernur menerangkan, sesuai arahan Menteri Kesehatan pelaksanaan secara nasional dilakukan pada hari ini, namun untuk Bengkulu masih dikoordinasikan. Hal itu agar pelaksanaannya nanti berjalan dengan baik dan lancar.

“Untuk Bengkulu belum dimulai dan akan direalisasikan dengan realitas kesiapan kita. Menkes menargetkan seluruh vaksinasi usai hingga bulan Juni,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bengkulu melalui Kabid Pengecahan dan Pengendalian, Lisyenti Bahar menyampaikan, bahwa vaksinasi tahap kedua di Provinsi Bengkulu direncanakan di bulan Maret.

Menurut Lisyenti, walaupun secara teknis Menteri Kesehatan mengarahkan pelaksanaan vaksinasi tahap II dimulai hari ini, namun untuk di Provinsi Bengkulu masih dalam koordinasi dan persiapan matang.

“Vaksinasi tahap II Bengkulu akan terlaksana pada Maret mendatang, sebab masih ada daerah yang belum mencapai target yaitu 85 persen vaksinasi untuk Nakes. Di samping itu, vaksin kedua ini belum sampai di Bengkulu,” katanya.

Selain itu ditambahkan Lisyenti, untuk tahap kedua ini Provinsi Bengkulu mendapatkan 3.100 dosis vaksin biofarma, dan ini berbeda dari sebelumnya (Sinovac).

Saat ini, pelaksanaan tahap I vaksinasi pertama telah terlaksana 71,95 persen dan vaksinasi kedua sudah 43,91 persen.

“Minggu ini, Insya Allah vaksin tahap kedua (Biofarma) akan sampai di Bengkulu dari Bandung. Dan sekarang kita terus dorong, agar vaksinasi tahap pertama ini dapat tuntas. Sehingga vaksinasi tahap kedua dapat terlaksana, yang difokuskan untuk petugas publik dan lansia,” pungkasnya.(rribkl)

Komentar